Awal munculnya virus Corona COVID-19 ini menyebabkan manusia dari belahan dunia mana saja menjadi khawatir dan ketakutan. Alhasil mereka pun melakukan berbagai hal untuk terhindar dari penularan virus tersebut, di antaranya adalah mengonsumsi vitamin C 1.000 miligram.
Seyogyanya vitamin C sangat bermanfaat untuk membantu sistem kekebalan tubuh. Namun bagaimana jika dikonsumsi setiap hari? Apakah ada dampak yang akan ditimbulkan? Mari kita simak bersama ulasan di bawah ini.
Bahaya Konsumsi Vitamin C 1.000 Miligram Setiap Hari
Saat ini sudah banyak di kota-kota yang ada di Indonesia telah memulai new normal, memulai hidup normal dengan keadaan baru kembali. Memulai kehidupan yang baru selepas pandemi menyerang tentulah tidak mudah, sebab segala sesuatu memang dimulai dari awal kembali. Segala sesuatu aktivitas yang dilakukan haruslah mematuhi protokol kesehatan yang ada, sebab pandemi belum benar-benar berakhir.
Sebenarnya keadaan ini justru membuat banyak orang semakin was-was, semua bebas berkeliaran di luar rumah sementara virus masih terus mewabah. Akhirnya, tidak sedikit pula orang-orang selalu mengkonsumsi vitamin agar tetap dapat menjaga kekebalan tubuh dari serangan virus tersebut.
Vitamin yang menjadi andalan masyarakat untuk dikonsumsi setiap hari adalah vitamin C 1.000 miligram, yang menurutnya ampuh menjaga kekebalan tubuh sebab berdosis tinggi. Namun, apakah vitamin tersebut benar-benar aman dan memang dibutuhkan oleh tubuh kita?
Jawaban yang tepat adalah tidak, vitamin C 1.000 tidak aman jika dikonsumsi rutin setiap hari, bahkan sebenarnya tubuh kita tidak memerlukan suplemen tersebut. Mengapa demikian? Alasan utamanya adalah, apabila setiap hari kita telah mengkonsumsi buah dan sayur dengan rutin maka itu sudah cukup untuk menjadi suplemen kekebalan tubuh kita. Bahkan itulah yang sebenarnya diinginkan oleh tubuh, bukan suplemen tambahan yang berdosis tinggi.
Selain itu, menurut pakar kesehatan ilmu gizi yang menyatakan bahwa kekebalan tubuh manusia akan diperoleh dengan mengonsumsi makanan yang bergizi, seperti karbohidrat, protein, vitamin, lemak dan mineral dan itu semua bernilai seimbang. Jadi tidak perlu lagi untuk menambahnya dengan mengonsumsi vitamin C yang berdosis tinggi.
Vitamin C, seperti C 1.000 boleh dikonsumsi apabila tubuh kita kekurangan gizi seimbang seperti yang telah diuraikan di atas. Apabila setiap harinya kita telah memenuhi gizi tubuh dengan seimbang, namun masih mengkonsumsi vitamin C justru akan mengalami efek samping seperti diare, mual, muntah, sakit kepala, nyeri ulu hati hingga insomnia.
Itulah sebabnya, dalam menjaga kesehatan dan kekebalan tubuh untuk mencegah penularan virus corona adalah mengutamakan mengonsumsi makanan yang bernilai gizi seimbang. Selain itu barengilah olahraga yang teratur, minimal 3 kali dalam seminggu dengan waktu lama olahraga adalah 20-30 menit saja.
Kemudian patuhilah protokol kesehatan, yakni selalu mencuci tangan dengan sabun selepas melakukan aktivitas apa saja, memakai masker jika keluar rumah, menyemprot disinfektan barang-barang yang baru dibeli dan jaga jarak fisik dengan orang lain.
Demi menjaga keamanan serta kesehatan bersama maka patuhilah peraturan yang ada, jangan terlalu percaya diri dan jangan pula terlalu khawatir. Seimbangkanlah semua itu, antara makanan yang kita konsumsi, olahraga, menjaga kebersihan serta berhati-hati lah selalu. Selamat membaca, semoga tulisan ini bermanfaat dan salam sehat untuk kita semua.