Apakah Anda sedang bingung untuk memulai bisnis apa? Barangkali bisnis di bidang perikanan dapat menjadi solusinya. Secara harfiah bisnis perikanan merupakan suatu bentuk usaha untuk menghasilkan produk di bidang perikanan, sehingga produk itu memiliki nilai jual di pasaran.
Sebagai contoh, Anda membuka budidaya ikan dan menjualnya di pasaran, demikianlah itu adalah bisnis perikanan. Bisnis ini pun juga terdiri dari beberapa jenis. Apa saja? Simak penjelasan lengkapnya di bawah ini.
3 Jenis Bisnis di Bidang Perikanan yang Banyak Dilakukan
Indonesia pada dasarnya memiliki wilayah perairan yang sangat luas dengan potensinya yang berlimpah. Oleh karenanya, tidak heran jika bisnis perikanan di negeri terbilang cukup pesat dan terus berkembang.
Sebagai salah satu bentuk dari bisnis, maka bisnis perikanan juga memiliki beberapa jenis. Berikut ini 3 jenis bisnis perikanan yang banyak dilakukan atau dijalani oleh masyarakat saat ini.
1. Tangkap Ikan
Jenis bisnis perikanan yang pertama adalah tangkap ikan. Secara sederhana bisnis tangkap ikan ini merupakan perorangan atau badan yang melakukan aktivitas penangkapan ikan di perairan laut Indonesia.
Hasil tangkapan selanjutnya dikumpulkan untuk kemudian ditawarkan ke pasaran. Tentunya jenis bisnis satu ini cukup akrab di keseharian kita, terutama bagi yang bermukim di wilayah yang dekat dengan laut.
Bahkan sebagian besar dari masyarakat Indonesia sendiri memiliki profesi sebagai penangkap ikan atau nelayan.
2. Budidaya
Jenis bisnis kedua yang ada di bidang perikanan adalah budidaya. Jenis bisnis budidaya ini merupakan suatu kegiatan yang secara sengaja melakukan mengembangbiakkan ikan pada sebuah tempat.
Sebagai contoh konkretnya yang cukup banyak dilakoni adalah budidaya ikan lele dan ikan nila. Pada bisnis ini, pelaku usaha akan merawat ikan hingga berada pada tahapan yang memiliki nilai jual.
Tentunya modal untuk memulai bisnis cukup besar, seperti membangun tempat pembudidayaan, mendatangkan bibit ikan terbaik, hingga menyediakan pakan yang cukup.
3. Pengolahan Produk
Bisnis perikanan yang ketiga adalah pengolahan produk. Jika sebelumnya produk dari perikanan langsung dipasarkan dalam keadaan mentah, namun kali ini cukup berbeda.
Hasil tangkapan dari laut atau tempat pembudidayaan akan terlebih dahulu diolah sebelum dipasarkan. Misalnya ikan tenggiri yan diolah menjadi kerupuk ikan, udang yang diolah menjadi terasi, dan lain sebagainya. Bisnis satu ini tentunya memberikan nilai tambah tersendiri bagi produk perikanan.
Bagaimana cukup menarik bukan bisnis perikanan ini? Bagi Anda yang tertarik untuk mencobanya, maka mulailah dengan memperdalam wawasan Anda seputar perikanan.
Anda dapat mencoba untuk terjun dalam bisnis budidaya atau mencoba menghasilkan produk baru dengan berbahan dasar hasil laut. Demikianlah, semoga informasi seputar bisnis perikanan kali ini dapat memberikan manfaat, khususnya untuk memperluas cakrawala berpikir kita.