Anda mungkin sudah mengenal dengan baik istilah marketplace. Di Indonesia, ada banyak sekali industri marketplace yang tumbuh dan berkembang dengan sangat pesat.
Adanya marketplace tentu membuat konsumen jadi lebih mudah dalammelakukan pembelian dengan hanya menggunakan ponsel pintar saja.
Baca Juga:
Strategi Marketing Marketplace yang Efektif
Apa Itu Marketplace?
Jika Anda pernah mendengar istilah ini, tentu saja Anda sudah tahu jika marketplace adalah aplikasi atau website yang dibuat dengan tujuan memberikan fasilitas jual beli secara online antara pemebli dan penjual dalam astu tempat.
Konsep marketplace hampir mirip dengan yang ada di pasar tradisional dimana nanti pemilik marketplace menyediakan tempat serta sistemnya.
Jika Anda sebagai penjual, tentu saja Anda harus mentaati aturan yang dibuat marketplace tempat Anda menjual barang. Tentu saja supaya Anda tidak membuat marketplace, pembeli dan penjuallain menderita kerugian.
Dengan adanya peraturan dalam sebuah marketplace, tentu pembeli akan nyaman dan aman pada saat melakukan transaksi. Misalnya saja kebijakan dalam pengembalian barang, dimana barang yang diterima tidak sesuai.
Biasanya marketplace akan memberikan fasilitas refund biaya yang telah dikeluarkan oleh pembeli setelah pembeli tersebut melakukan pengembalian barang.
Tidak hanya marketplace saja yang saat ini digunakan untuk tempat jual beli secara online tapi ada juga e-commerce. Banyak orang menilai jika keduanya sama. Memang ada kemiripan tapi bukan berarti keduanya sama.
Supaya Anda tidak keliru dengan perbedaan marketplace dengan e-commerce, maka Anda perlu memahaminya melalui pembahasan di bawah ini.
Apa yang Membedakan Marketplace dan E-Commerce?
Jika Anda sudah mengetahui pengertian marketplace, maka tentu saja Anda juga harus tahu dulu pengertian e-commerce agar bisa membedakan keduanya. Jadi e-commerce hanya diisi oleh pemilik dari e-commerce itu sendiri.
Jadi dari sini sudah bisa dilihat perbedaannya jika marketplace punya banyak toko di dalamnya sedangkan e-commerce tidak.
Jika dibandingkan, maka keduanya memiliki keunggulan dan kelemahannya masing-masing. Jadi Anda bisa bebas memilih platform yang Anda sukai baik marketplace maupun e-commerce.
Anda bisa gunakan berbarengan dan pilih platform yang menawarkan barang dengan harga paling murah. Tapi, Anda juga harus perhatikan kualitas dari produk dan pelayanan yang diberikan.
Karena biasanya, jika toko tersebut berkualitas, mereka akan memberikan yang terbaik kepada para pelanggannya agar tidak pergi ke toko yang lain atau bahkan berpindah ke e-commerce yang lain.
Contoh Marketplace di Indonesia
Saat ini ada banyak marketplace di Indonesia yang sudah mendapatkan pendanaan dari pihak investor. Bahkan, beberapa marketplace tersebut sudah berhasil meraih predikat unicorn. Berikut ini daftar marketplace yang populer di Indonesia:
- TokopediaBukalapak
- Lazada Indonesia
- Shopee Indonesia
- Blibli
- JD.Id
- Bhinneka
Baca Juga:
Kelebihan Agregator Pulsa Murah dari Marketplace
Dengan pembahasan di atas, pastinya Anda sudah tahu apa itu marketplace, perbedaannya dengan e-commerce serta contoh marketplace di indonesia. Anda bisa pilih platform yang Anda sukai supaya pengalaman berbelanja online Anda akan jauh lebih menyenangkan.