Sedang mencari informasi mengenai analisis regresi? Dijamin akan menemukan banyak sumber, baik online maupun offline terkait istilah satu ini. Sumber manapun yang dipilih pastikan memang kredibel. Sekaligus menyampaikan informasi dengan lengkap dan runtut agar lebih mudah untuk dipakai. Tidak ada salahnya menyimak penjelasan di bawah ini.

Pengertian Analisis Regresi

Sebelum membahas lebih dalam, ada baiknya mengawali perkenalan Anda dengan analisis regresi lewat definisinya. Analisis regresi sendiri merupakan suatu metode analisis statistik untuk mengetahui pengaruh antara dua variabel atau lebih. Hubungan antara dua atau banyak variabel tersebut bersifat fungsional.

Sedangkan pada variabel sendiri terdapat dua bagian, pertama adalah variabel respon dan variabel explanatory Analisis regresi pun terbagi menjadi beberapa jenis, yaitu regresi sederhana dan yang kedua adalah regresi berganda.

Mengingat ada beberapa jenis variabel dan regresi, maka pada saat membuat sebuah model perlu menggambarkan hubungan beberapa variabel tersebut secara detail.

Penerapan atau penggunaan metode analisis regresi bisa untuk banyak hal di berbagai bidang. Misalnya saja dalam menentukan besaran gaji yang diterima seorang karyawan.

Maka perlu melibatkan beberapa variabel, seperti kondisi perusahaan, pengalaman karyawan itu sendiri, dan lain sebagainya. Meskipun melibatkan banyak variabel yang terlihat berbeda namun satu sama lain saling berhubungan, dan nantinya akan diketahui jumlah gaji yang bisa diterima karyawan tadi.

Manfaat dari Penerapan Analisis Regresi

Seperti yang sudah disampaikan sekilas di atas, bahwa analisis regresi bisa diterapkan di berbagai bidang dan untuk berbagai keperluan. Maka manfaat dari penerapannya dipastikan cukup kompleks. Beberapa diantaranya adalah:

• Mengecek dan mengetahui berbagai jenis variabel kunci yang saling atau mempengaruhi satu dan beberapa variabel lainnya.
• Membantu memprediksi efek yang ditimbulkan ketika terjadi suatu fakta yang melibatkan beberapa jenis variabel.
• Membantu menentukan nilai rata-rata dari variabel tergantung dan nilai ini diambil dari variabel bebas.
• Membantu menguji sebuah hipotesis.
• Membantu menentukan nilai rata-rata dari variabel bebas.

Sedangkan untuk tahapan dalam merumuskan analisis regresi sendiri dimulai dari kegiatan perumusan masalah, menyeleksi variabel yang potensial dan relevan, menentukan spesifikasi model, pengumpulan data, pemilihan metode, fitting, validasi model yang dipilih, dan terakhir adalah menerapkan model yang dipilih tadi.

Sehingga secara sederhana analisis regresi merupakan proses untuk melakukan prediksi. Prediksi yang dilakukan berdasarkan pada sejumlah data yang dijamin valid dan tentunya saling berhubungan. Sehingga prediksi yang dibuat cenderung tepat dan resiko untuk meleset bisa ditekan.

Meskipun demikian, proses melakukan prediksi ini tetap memiliki kemungkinan membuat hasil yang keliru. Penyebabnya sendiri bisa karena banyak hal, sebab proses menentukan prediksi memang menggabungkan sejumlah kemungkinan dan faktor. Selain itu kesalahan juga bisa terjadi selama proses analisis regresi, maka perlu dilakukan seteliti mungkin untuk menghindari kesalahan tersebut.